Company Profile PT Jasa Marga Tbk

PT Jasa Marga (Persero) Tbk adalah perusahaan BUMN terkemuka di Indonesia yang fokus pada perencanaan, pembangunan, pengoperasian, serta pemeliharaan jaringan jalan tol. Sejak didirikan pada tahun 1978, Jasa Marga telah memainkan peran sentral dalam pengembangan infrastruktur jalan bebas hambatan di Indonesia — menghubungkan kota-kota besar dan wilayah strategis, serta mendukung kelancaran arus barang dan mobilitas masyarakat.

Jenis Usaha Utama dan Sektor yang Digeluti

  • Jenis Usaha Utama: PT Jasa Marga Tbk berfokus pada usaha perencanaan, konstruksi, pengoperasian, dan pemeliharaan jalan tol beserta fasilitas pelengkapnya — termasuk layanan rest area, layanan lalu lintas, dan fasilitas pendukung di sepanjang jaringan tol.

  • Sektor yang Digeluti: Sektor yang digeluti PT Jasa Marga Tbk adalah infrastruktur transportasi / operator jalan tol — Jasa Marga adalah salah satu pemimpin pasar jalan tol di Indonesia, menguasai sebagian besar jaringan tol yang beroperasi di seluruh negeri.

Anak Usaha atau Entitas yang Dimiliki

PT Jasa Marga Tbk mengelola jaringan anak perusahaan (subsidiaries) yang secara langsung mendukung operasional jalan tol dan pengembangan infrastruktur terkait. Grup Jasa Marga memiliki lebih dari 20 entitas anak/badan usaha jalan tol yang tersebar di seluruh Indonesia (jumlah total 21 entitas anak menurut laporan keberlanjutan). Beberapa anak usaha penting antara lain:

  • PT Jasamarga Kualanamu Tol (JMKT) — Anak usaha yang dikendalikan langsung oleh PT Jasa Marga Tbk dengan porsi kepemilikan mayoritas sekitar 55%. JMKT bergerak dalam pembangunan dan pengelolaan Jalan Tol Kualanamu di Sumatra Utara.

  • PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) — Perusahaan yang 99,82% dimiliki oleh PT Jasa Marga Tbk dan fokus pada pemeliharaan jalan tol untuk memenuhi standar layanan minimum (SPM). JMTM membantu memastikan kondisi jalan tetap aman dan layak pakai di seluruh jaringan tol.

  • Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya — Jasa Marga terlibat melalui anak usaha di berbagai spesifik ruas tol seperti PT Trans Marga Jateng, PT Jasamarga Solo Ngawi, PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri, PT Jasamarga Semarang Batang, PT Trans Lingkar Kita Jaya, dan lain-lain (beberapa disebut dalam laporan terkait struktur entitas anak).

Beberapa anak usaha juga menjadi bagian dari strategi operasional efisien untuk ruas-ruas tertentu, serta pengelolaan layanan di luar tol (misalnya fasilitas pendukung). Jasa Marga pernah melakukan penyesuaian portofolio (divestasi sebagian saham di beberapa BUJT strategis) sebagai bagian dari strategi optimalisasi aset, namun tetap mempertahankan peran kontrol operasional di banyak ruas utama.

Tahun Pendirian dan Perubahan Nama atau Fokus Bisnis

  • PT Jasa Marga (Persero) Tbk didirikan pada 1 Maret 1978 berdasarkan Peraturan Pemerintah untuk mendukung pembangunan infrastruktur nasional di bidang jalan tol.

  • Perusahaan melakukan penawaran umum perdana (IPO) dan resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 12 November 2007, memperkuat struktur modal untuk ekspansi jaringan tol. 

  • Sejak awal, fokus bisnis PT Jasa Marga Tbk telah konsisten pada pengembangan dan pengoperasian infrastruktur jalan tol, dengan perluasan skala usaha mencakup pemeliharaan tol, layanan rest area, serta pengembangan aset pendukung lain di sepanjang koridor tol.

Unit Bisnis Terkini yang Difokuskan

  1. Operasi Jalan Tol & Network Expansion — Pengoperasian dan pengembangan sistem jalan tol di berbagai koridor utama di Indonesia, termasuk tol Jawa, Sumatra, dan Kalimantan yang menjadi tulang punggung transportasi nasional.

  2. Pemeliharaan & Standar Layanan Minimum — Melalui entitas seperti PT Jasa Marga Tbk, perusahaan memastikan pemeliharaan jalan tol sesuai SPM serta meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna.

  3. Manajemen Fasilitas Rest Area & Layanan Penunjang — Pengelolaan fasilitas istirahat dan layanan konsumen di sepanjang jaringan tol, menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih lengkap bagi pengendara.

  4. Penguatan Entitas Anak & Afiliasi — Jasa Marga secara aktif menyokong anak usaha seperti JMKT dengan shareholder loan dan dukungan modal untuk memastikan kelangsungan operasi dan pengembangan proyek tol.

  5. Strategi Optimalisasi Portofolio Aset — Penyesuaian kepemilikan di beberapa BUJT sebagai bagian dari strategi korporasi untuk meningkatkan efisiensi modal dan pertumbuhan jangka panjang.

Previous
Previous

Company Profile PT Bank Mayapada Internasional Tbk

Next
Next

Company Profile JAPFA Comfeed Indonesia Tbk