Kenapa Rolex Tetap Jadi Jam Tangan Impian? Ini Sejarah & Rahasia Prestisenya

Sejarah Rolex dari Awal Berdiri

Surabaya, StartFriday.Asia - Fripipel pasti udah nggak asing sama nama Rolex — brand jam tangan yang dari dulu sampai sekarang identik dengan prestise dan pencapaian. Tapi sedikit yang tahu bahwa perjalanan Rolex dimulai pada tahun 1905 di London, ketika Hans Wilsdorf dan Alfred Davis punya ide besar untuk membuat jam tangan yang presisi dan bisa diandalkan setiap hari. Waktu itu, jam saku masih mendominasi, jadi ambisi mereka cukup "melawan arus".

Nama Rolex pun dipilih dengan penuh pertimbangan. Wilsdorf ingin nama yang pendek, mudah diingat, gampang diucapkan dalam bahasa apa pun, dan tetap terdengar elegan. Pilihan itu tepat—karena sampai hari ini, nama Rolex masih punya aura mewah yang langsung terasa hanya dari mendengarnya saja.

Sejak awal berdiri, identitas Rolex juga sudah jelas: bukan cuma sekadar jam tangan, tapi simbol kualitas, ketahanan, dan kemewahan. Cara mereka memposisikan diri sejak era awal itulah yang membuat Rolex tumbuh menjadi legenda horologi dunia.

Inovasi yang Membuat Rolex Ikonik

Rolex bukan hanya besar karena brandingnya; mereka memang pionir dalam banyak teknologi jam tangan. Salah satu terobosan terbesar adalah Oyster case, yang tercatat sebagai jam tangan tahan air pertama di dunia. Inovasi ini menjadi fondasi yang membuat Rolex dipercaya oleh para penyelam, petualang, hingga ilmuwan.

Inovasi lainnya adalah Perpetual rotor, mekanisme winding otomatis yang menjadi standar industri hingga saat ini. Sistem ini membuat jam otomatis tetap berjalan hanya dengan gerakan tangan pemakainya — sebuah teknologi yang pada masanya benar-benar revolusioner.

Selain itu, Rolex juga sangat serius soal material. Mereka menggunakan emas 18 karat, platinum, hingga Oystersteel, material supertangguh khas Rolex yang dirancang untuk tahan kondisi ekstrem. Kombinasi performa + estetika inilah yang bikin Rolex punya tempat khusus di dunia luxury watchmaking. Bener-bener mewah ya Fripipel!

Baca Juga: Digitec, Jam Tangan Sporty yang Jadi Bagian dari Gaya Hidup Anak Muda

Siapa Pengguna Rolex?

Jam Tangan Rolex

Pengguna Rolex bukan sembarang orang, Fripipel. Biasanya, mereka adalah individu yang sudah mencapai titik tertentu dalam hidupnya—para profesional sukses, eksekutif, pengusaha, kolektor, hingga public figure. Rolex sering dipilih sebagai bentuk penghargaan diri, simbol kesuksesan, atau milestone tertentu.

Banyak juga yang membeli Rolex sebagai bentuk investasi. Model-model tertentu, terutama yang langka, justru naik nilai seiring berjalannya waktu. Jadi bagi Fripipel yang mikir jangka panjang, Rolex bukan cuma fashion item, tapi juga aset.

Pada akhirnya, Rolex cocok buat Fripipel yang ingin jam tangan yang bukan hanya menunjukan waktu, tapi juga cerita perjalanan hidup, dedikasi, dan pencapaian pribadi.

Kenapa Rolex Masih Relevan Sampai Sekarang

Rolex selalu hadir di momen-momen bersejarah dunia. Mulai dari pendakian Everest, penyelaman laut dalam, hingga hadir di karpet merah dan acara-acara prestisius internasional. Kehadiran mereka dalam momen besar menambah kuat reputasi Rolex sebagai jam tangan “all-rounder”.

Brand ini juga punya strategi branding yang konsisten: menggabungkan heritage dengan inovasi. Rolex nggak pernah terburu-buru mengeluarkan model baru, tapi ketika mereka melakukannya, pasti punya alasan jelas dan kualitas yang tak tergoyahkan.

Buat Fripipel yang ingin tampil prestisius, modern, tapi tetap menghargai sejarah, Rolex menawarkan paket lengkap: gaya, performa, dan simbol status yang nggak lekang oleh waktu.

Baca Juga: Tetap Keren Tanpa Ribet! Jam Tangan ESPRIT untuk Daily Style Kamu

Previous
Previous

Rekomendasi Bank Digital, Pilih Bank Jago (ARTO) atau Bank Raya Digital (ARGO)?

Next
Next

Daftar Mall di Indonesia yang Wajib Dikunjungi Fripipel!