The Power of Tagline : Tango Jadi Top of Mind Masyarakat

Dalam dunia branding, sebuah tagline yang kuat dapat menjadi kunci penting dalam membangun kesadaran dan identitas brand. Tango, merek wafer terkemuka dari Indonesia, merupakan contoh nyata bagaimana sebuah tagline yang sederhana namun mengena bisa memainkan peran sentral dalam strategi branding. Tagline "Berapa lapis? Ratusan" telah menjadi simbol dari kualitas dan keunikan produk Tango, membantu merek ini membedakan dirinya di pasar yang kompetitif.

Strategi Tagline dalam Membentuk Persepsi Produk

Tagline "Berapa lapis? Ratusan" dengan cerdik mengkomunikasikan salah satu fitur utama dan keunggulan produk Tango, yaitu jumlah lapisan wafer yang banyak dan teksturnya yang renyah. Dengan pertanyaan retoris "Berapa lapis?" diikuti oleh jawaban yang mengesankan "Ratusan," Tango berhasil menciptakan sebuah gambaran mental yang kuat tentang kualitas dan kenikmatan produknya. Tagline ini tidak hanya menginformasikan tapi juga menimbulkan rasa penasaran dan keinginan untuk mencoba produk tersebut.

Penerapan Tagline dalam Kampanye Pemasaran

Tango secara konsisten mengintegrasikan tagline ini dalam semua bentuk media pemasarannya, mulai dari iklan televisi, cetak, hingga digital. Dalam iklan-iklan tersebut, tagline sering ditampilkan dengan visual wafer yang sedang disusun lapis demi lapis, yang tidak hanya menarik perhatian tetapi juga menggugah selera. Penekanan pada jumlah lapisan yang banyak juga menonjolkan nilai lebih dari Tango dibandingkan dengan pesaingnya, yang sering kali tidak menyediakan jumlah lapisan sebanyak itu dalam satu produk.

Dampak terhadap Kesadaran Merek dan Preferensi Konsumen

Sejak diperkenalkan, tagline "Berapa lapis? Ratusan" telah berhasil mengukuhkan posisi Tango sebagai inovator dalam kategori wafer. Hal ini membantu mempertajam identitas merek dan meningkatkan top-of-mind awareness di antara konsumen. Ketika konsumen berpikir tentang wafer, mereka secara otomatis teringat pada jumlah lapisan yang banyak, yang segera mengasosiasikan mereka dengan Tango. Dalam jangka panjang, ini tidak hanya memperkuat loyalitas konsumen, tetapi juga mendorong rekomendasi dari mulut ke mulut, yang sangat berharga dalam industri makanan.

Meningkatkan Interaksi melalui Media Sosial

Di era digital ini, Tango juga memanfaatkan tagline "Berapa lapis? Ratusan" sebagai alat interaksi di media sosial. Melalui berbagai challenge dan konten interaktif yang mengajak pengguna untuk menebak jumlah lapisan atau berkreasi dengan wafer Tango, mereka berhasil menarik partisipasi pelanggan dan meningkatkan engagement secara online. Ini tidak hanya memperkuat kesadaran merek, tetapi juga membangun komunitas online yang aktif dan terlibat.

Kesimpulan

Tagline "Berapa lapis? Ratusan" dari Tango adalah contoh sempurna dari bagaimana sebuah tagline bisa lebih dari sekedar kata-kata; itu adalah strategi pemasaran yang memperkuat identitas merek, meningkatkan kesadaran dan loyalitas, serta mengundang interaksi dan partisipasi konsumen. Melalui pemikiran yang cerdas dan penerapan yang konsisten, Tango telah berhasil menjadikan tagline ini sebagai salah satu aset terkuat dalam strategi branding mereka.

Previous
Previous

Moon Chicken: Pelopor Mie Teh Jagung - Langkah Berani Menuju Rasa Baru yang Belum Terjamah

Next
Next

Bertahan Lebih dari 200 Tahun: Mengungkap Strategi Branding Ikonis dari Birkenstock